Semarakkan Bulan Suci Ramadhan Digelar "Kajian Islami Remaja" di MAN 3 Kota Makassar

 

Penulis: Rayna Falisha

KIRM3M,- Cuaca bukan menjadi penghalang bagi seseorang untuk melakukan sesuatu ataupun kegiatan, itulah yang di alami oleh organisasi siswa intra madrasah dan juga ekstrakurikuler Rohis Hilyatusy-Syabab. Mereka menjalin kolaborasi untuk melaksanakan sebuah program kerja yaitu kajian islami remaja, yang ada di Madrasah Aliyah Negeri 3 Kota Makassar, Sabtu 16 Maret 2024.

Pada saat kajian berlangsung terdapat sebuah pekataan yang membuat hati para pendengar kajian islami remaja terguncang yakni "Senanglah ketika melihat orang lain senang dan susahlah ketika melihat orang lain susah," ungkap ustaz hamzah.

Foto: Dhina Caturwangi Putri Arifin

Keberkahan pada bulan suci ramadhan yang diisi oleh kegiatan yang bermanfaat, membuat puasa yang dijalankan menjadi lebih bermakna. Kemudian, acara pada hari ini sangatlah menarik hal itu di sebabkan oleh pemateri kajian islami remaja ini yaitu KH. Ust. Hamzah Ki Baderan. Lc. MA. Beliau akrab di sapa dengan panggilan ustaz hamzah dan beliau adalah seorang guru senior di MAN 3/Pk Kota Makassar.

Foto: Dhina Caturwangi Putri Arifin

Terdapat pujian yang diperoleh dari kegiatan ini, abny yang merupakan anggota divisi acara kajian islami remaja turut memberikan apresiasi.

”Apresiasi yang sangat besar saya haturkan kepada eman-teman organisasi juga agar pihak Madrasah harus bisa mendukung segala kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan oleh setiap organisasi yang dimana dapat dipastikan hal-hal tersebut dapat membawa pengaruh positif baik bagi peserta didik maupun pihak Madrasah," cakap abny, saat diwawancarai. Tentunya kegiatan ini sangatlah bermanfaat untuk mengisi waktu luang ketika bulan ramadhan menghampiri. "Pesan saya kalau bisa acara seperti ini dilaksanakan atau diselenggarakan untuk setiap tahun sekalinya khususnya untuk setiap bulan ramadhan." jelas wakil kepala Madrasah Aliyah Negeri 3 Kota Makassar dalam hal ini ibu Dr. Haerani

Ketika tentunya setiap kegiatan terdapat kelebihan dan kekurangan. Tergantung dari pihak penyelenggara suatu kegiatan tersebut bagaimana cara mengatasi kekurangan itu. "Paham akan masalah yang ada dan mencari tahu penyebab masalah nya serta memfokuskan diri untuk mencari solusi dari masalah tersebut," tutur lembut Amanda Nur Fitriani Azis selaku ketua panitia kajian islami remaja ini.

Editor by : Fachri Aqil
Redaktur: Nirmala Dewi