 |
| Penulis: St Raudhatul Jannah |
KIRM3M, — Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Kota Makassar bertema “Mulia dengan Al-Qur’an” yang berlangsung pada 20–23 November 2025 resmi ditutup pada Minggu (23/11/2025) di Auditorium MAN 3 Kota Makassar. Kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an yang berlangsung selama tiga hari ini diikuti ratusan peserta dan penutupan menjadi ajang pengumuman pemenang sekaligus bentuk apresiasi bagi seluruh peserta yang telah berpartisipasi.
 |
| Foto: Achmad Rafi Zayyan |
Rangkaian Musabaqah Tilawatil Qur’an tahun ini mencakup berbagai jenis perlombaan seperti tilawah, tartil, qira’ah, hafalan Al-Qur’an, tafsir, CCA, MSQ, KTIQ, dan kaligrafi. Seluruh cabang tersebut terselenggara di tiga lokasi utama, yaitu MAN 3 Kota Makassar, MTsN 2 Kota Makassar, dan MIN 2 Kota Makassar, sebelum akhirnya hasil lomba diumumkan di Auditorium MAN 3 Kota Makassar.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Makassar, Mohammad Syarief, S.STP, M.Si., mengungkapkan antusiasme peserta yang sangat tinggi sepanjang kegiatan. “Alhamdulillah, antusiasme peserta sangat tinggi. Jumlah pendaftar mencapai 475 peserta dengan lebih dari 300 official. Pada saat penutupan, kehadiran masyarakat tetap mencapai sekitar 500 orang. Ini menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat bukan hanya untuk melihat siapa yang menjadi juara, tetapi juga untuk menyaksikan prestasi dan penampilan para peserta yang berlomba,” ujarnya.
 |
| Foto: Aqilah Nazwa Ramadani |
Salah satu peserta, Nurul Asyfiyah Suardi, yang meraih Juara 1 kategori Murottal Dewasa Putri, mengungkapkan rasa syukurnya. “Alhamdulillah, saya sangat senang karena dapat meraih juara, dan alhamdulillah berhasil mendapatkan Juara 1. Saya juga bersyukur karena mendapat kesempatan untuk mewakili Kota Makassar pada Musabaqah Tilawatil Qur’an tingkat provinsi di Maros nanti.”
Ia juga berbagi pengalaman berkesan, “Pengalaman yang paling berkesan adalah bahwa Musabaqah Tilawatil Qur’an ini tidak hanya menjadi ajang perlombaan, tetapi juga menjadi ajang silaturahmi. Selain itu, lokasi perlombaan yang saling berdekatan sangat memudahkan peserta untuk saling mendukung.”
 |
| Foto: Aqilah Nazwa Ramadani |
Mohammad Syarief juga menegaskan pesan penting bagi seluruh peserta. “Pesan kami kepada para peserta adalah agar tidak menyerah sebelum bertanding. Kami juga berharap kehadiran mereka di MAN 3 kota Makassar dapat menjadi sarana untuk mempererat persaudaraan dan ukhuwah Islamiyah.”
Penutupan Musabaqah Tilawatil Qur’an tingkat Kota Makassar ini menandai berakhirnya rangkaian kompetisi yang penuh makna. Melalui kegiatan ini, diharapkan para peserta dapat terus mengembangkan kemampuan mereka dalam seni membaca dan memahami Al-Qur’an, serta menumbuhkan kedisiplinan, keikhlasan, dan semangat berprestasi. Musabaqah Tilawatil Qur’an juga menjadi ruang pemersatu yang mempererat ukhuwah di antara pelajar dari berbagai sekolah.
0 Komentar