LODING : Batik, Indonesia Pride’s

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT karena dengan rahmat dan hidayah-Nya hingga kami dapat menyelesaikan LODING edisi kali ini. Tak lupa pula shalawat serta salam kami curahkan terhadap junjungan kami Nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita dari alam gelap gulita menuju alam terang benderang.

Pada edisi kali ini kami mengangkat judul “Batik, Indonesia Pride’s” untuk disuguhkan kepada para pembaca. Batik merupakan seni yang dibuat oleh leluhur kita dan sebagai generasi penerus bangsa kita wajib melestarikan keberadaannya. Dapat diketahui, keindahan batik yang sangat luar biasa bukan hanya dikagumi di negara kita saja melainkan di penjuru dunia. Maka dari itu kita akan membahasnya bersama-sama pada edisi penerbitan LODING kali ini!

Kami sadar masih banyak kekurangan dalam penerbitan LODING ini. Untuk itu, jangan lupa berikan kritik dan saran dari kepada anggota redaksi untuk membuat LODING lebih baik kedepannya. Kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada para pembaca yang menyempatkan membaca karya kami.

 

Salam Jurnalistik!

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


TOPIK UTAMA : 

Sejarah Batik

    Teknik batik sendiri telah diketahui lebih dari 1.000 tahun, kemungkinan berasal dari Mesir kuno atau Sumeria. Teknik batik meluas di beberapa negara di Afrika Barat seperti Nigeria, Kamerun, dan Mali, serta di Asia, seperti India, Sri Lanka, Bangladesh, Iran, Thailand, Malaysia dan Indonesia.

    Kesenian batik adalah kesenian gambar di atas kain untuk pakaian yang menjadi salah satu kebudayaan keluarga kerajaan di Indonesia zaman dahulu. Awalnya kegiatan membatik hanya terbatas dalam keraton saja dan batik dihasilkan untuk pakaian raja dan keluarga pemerintah dan para pembesar. Oleh karena banyak dari pembesar tinggal di luar keraton, maka kesenian batik ini dibawa oleh mereka keluar dari keraton dan dihasilkan pula di tempatnya masing-masing.

    Lama kelamaan kesenian batik ini ditiru oleh rakyat jelata dan selanjutnya meluas sehingga menjadi pekerjaan kaum wanita rumah tangga untuk mengisi waktu luang mereka.

    Hingga akhirnya, sejak tanggal 2 Oktober 2009, UNESCO menetapkan batik sebagai warisan budaya yang harus dilestarikan. Sejak saat itu, setiap tanggal 2 Oktober, kita memperingati Hari Batik Nasional.

Sumber:

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Sejarah_batik_di_Indonesia

https://bobo.grid.id/read/08677979/sejarah-batik-di-indonesia


ARTIKEL : 

    Batik merupakan satu di antara warisan budaya yang masih terus dilestarikan. Bahkan, batik sudah memperoleh pengakuan dunia dari UNESCO pada 2009.Kata “batik”  berasal dari bahasa Jawa ambhatik yang terdiri dari kata amba yang berarti lebar, luas, kain dan kata bhatik yang berarti titik atau matik. Kedua kata tersebut berkembang menjadi istilah batik yang dapat diartikan sebagai kain bergambar yang dibuat secara khusus dengan menuliskan atau menerakan malam pada kain. Berikut ini beberapa macam jenis batik khas Indonesia, yaitu :

1. Batik Parang Kusumo, merupakan salah satu jenis motif batik yang populer di Solo. 

2. Batik Mega Mendung, merupakan satu di antara jenis motif batik yang populer di Cirebon.

3. Batik Pekalongan, merupakan Batik Pesisir yang paling kaya akan warna. Ciri khas batik Pekalongan, yakni didominasi motif tumbuh-tumbuhan dan hewan.

4. Batik Sekar Jagad, merupakan satu di antara batik pedalaman yang berasal dari Solo dan Yogyakarta. Sekar Jagad memiliki arti keindahan yang mampu membuat siapa saja yang melihatnya terpesona


5. Batik Pring Sedapur Magetan merupakan pilihan batik dengan motif sederhana dan simpel. Motif batik ini didominasi tanaman pring atau bambu dengan paduan hiasan burung.

Sumber :

https://www.bola.com/tag/batik

https://www-ruparupa-com.cdn.ampproject.org/v/s/www.ruparupa.com/blog/macam-jenis-batik-dan-penjelasannya/amp/?amp_js_v=a6&amp_gsa=1&usqp=mq331AQKKAFQArABIIACAw%3D%3D#aoh=16331513834846&referrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com&amp_tf=Dari%20%251%24s&ampshare=https%3A%2F%2Fwww.ruparupa.com%2Fblog%2Fmacam-jenis-batik-dan-penjelasannya%2F


TOP 7 : 7 Tokoh Peraih Penghargaan Batik Indonesia

1. Cecilia Papadimitri

    Beliau adalah seorang istri dari almarhum kolektor seni Yunani yang berbasis di Indonesia, Alex Papadimitriou. Ia terbiasa berurusan dengan barang antik dengan hasil yang akan membantu seniman. Sebagai anggota Dewan Seni Seni Panggung Jakarta, ia sangat suka mengoleksi lukisan dari para master modern dan kontemporer di Indonesia.

2. Mooryati Soedibyo

    Perempuan yang menjabat sebagai Wakil Ketua II Majelis Permusyawaratan Rakyat ini dikenal sebagai "Empu Jamu." Sebagai Presiden Mustika Ratu, ia adalah salah satu pencetus ide kontes pemilihan Puteri Indonesia. Mooryati merupakan sosok wanita yang paling berpengaruh di Indonesia.

3. Masakatsu Tozu

    Pendiri museum Shibori Kyoto, juga mendapat penghargaan Adiwastra Nusantra. Lelaki asal Jepang itu memiliki kecintaan terhadap batik. Bahkan, ia mengkoleksi ribuan kain batik yang dibelinya dari seluruh pelosok Nusantara.

4. Darwina Ponco Sutowo 

    Seorang kolektor kain unggulan Palembang yang peduli akan keindahan kain adat indonesia.

5. Hartono Sumarsono

       

    Seorang kolektor batik sekaligus penulis buku.

6. Biranul Anas

    
    Penulis sekaligus tokoh yang sangat cinta terhadap kebudayaan Indonesia, terutama batik. 

7. Rahadi R
    Sebagai desainer yang menampilkan karya dengan mengangkat kain songket Sambas.


POJOK INFO : 

Ini Aturan Terbaru PPKM yang Berlaku 5-18 Oktober 

Pemerintah kembali memperpanjang PPKM selama 14 hari mulai tanggal 5 hingga 18 Oktober 2021. Dan meskipun kembali diperpanjang namun ada sejumlah penyesuaian kebijakan selama PPKM periode ini.

Perubahan kebijakan selama PPKM periode ini di antaranya pembukaan pusat kebugaran atau fitness centre dengan kapasitas maksimal 25 persen. Namun kebijakan tersebut hanya diterapkan di wilayah aglomerasi Jabodetabek, Bandung Raya, Solo Raya, Semarang Raya, Yogyakarta, dan Surabaya Raya.

Bukan hanya itu saja, peraturan untuk konter makanan dan minuman di dalam bioskop diizinkan untuk tetap terbuka, akan tetapi kapasitas bioskop harus masih tetap dalam 50 persen.

sumber : https://amp.kompas.com/tren/read/2021/10/05/053000765/-populer-tren-ini-aturan-terbaru-ppkm-yang-berlaku-5-18-oktober



Museum Dharma Bhakti Kostrad, Museum Sejarah Penumpasan G30SPKI

Museum Dharma Bhakti Kostrad, merupakan Museum Sejarah Penumpasan G30SPKI. Museum ini merupakan destinasi yang tepat bagi mereka yang ingin mempelajari dan mengetahui lebih jauh tentang sejarah para pahlawan Revolusi Indonesia serta G30S PKI.

Di sini, Anda dapat menonton film mengenai penghianatan G30S PKI di Home Teater Darma Bakti Kostrad dan mendapat penjelasan dari penanggung jawab Museum.

Dan Museum ini juga merupakan bagian dari Markas Kostrad yang adalah peninggalan Kantor Komisaris Belanda yang didirikan pada tahun 1870.

Sumber : https://amp.kompas.com/properti/read/2021/10/05/143000121/museum-dharma-bhakti-kostrad-museum-sejarah-penumpasan-g30spki


 

 Maling Motor di Bangkalan Tewas Dibakar, Warganet Singgung Beda Perlakuan ke Koruptor

Seorang maling motor di Dusun Rabesen, Desa Duwek Buter, Kecamatan Kwanyar, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur dibakar penduduk setempat. Diduga, aksi ini terjadi dikarenakan warga merasa geram akan seringnya terjadi aksi pencurian di kawasan tersebut.

Aksi pembakaran ini pun sempat viral di dunia  media sosial. Salah satunya diunggah oleh akun instagram @wecarebangkalanmadura. Dalam video berdurasi 13 detik yang beredar tampak rangka sepeda motor sisa pembakaran menjadi tontonan warga di sebuah pematang sawah.

Sejumlah warga setempat menyaksikan kejadian tersebut, namun tak lama kemudian, petugas kepolisian datang untuk mengamankan lokasi dan meminta agar warga tidak berkerumun dan mendekati lokasi pembakaran.

Sumber : https://malang.suara.com/amp/read/2021/10/05/142131/maling-motor-di-bangkalan-tewas-dibakar-warganet-singgung-beda-perlakuan-ke-koruptor



 


 

1




ht



Posting Komentar

0 Komentar